19/10/2021

JADIKANLAH KEDUKAAN DAN KEHILANGAN ITU SEBAGAI PEDOMAN HIDUP.

Hidup di permukaan bumi ini, setiap kita umat manusia dari berbagai ras, suku dan golongan dalam menjalani kehidupan sosial kemasyarakatan, kita tidak akan terlepas dari berbagai tantangan dan persoalan, oleh karena hal ini sudah menjadi kodrat bagi kita umat manusia. Segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan kita dalam suka maupun duka, susah maupun senang itu semua sudah dimeteraikan dalam diri kita, tinggal bagaimana kita memaknainya dalam hidup kita.

Para pembaca yang budiman dalam menjalani kehidupan ini mengalami kedukaan dan kehilangan adalah hal yang tidak diinginkan oleh semua orang, apa lagi kehilangan orang-orang yang kita cintai seperti orang tua, saudara, anak ataupun cucu, suami ataupun isteri. Orang akan dengan berbagai cara berusaha untuk melakukan yang terbaik demi menyelamatkan jiwa mereka dari bahaya maut.
Namun perlu kita pahami bahwa duka dan kehilangan adalah sesuatu yang dirasakan ketika kita tidak bisa menerima perubahan yang terjadi,kita kehilangan seseorang yang sangat kita sayangi dan cintai, kita akan mengalami perubahan dalam hidup kita  bersama orang itu dan tidak bergantung lagi kepadanya, disini kita dituntut untuk belajar merelakan kepergian mereka, menerima semua yang telah terjadi dalam hidup kita sebagai kenangan bahwa kita perna hidup bersama dalam satu keluarga, satu lingkungan, bahkan sebagai suami isteri, oleh karena itu biarkanlah kenangan itu menjadi pedoman dan kekuatan untuk bangkit kembali meraih kebahagiaan tanpa kehadiran mereka dalam kehidupan kita, biarkan dan relakanlah mereka pergi ke alamnya untuk menikmati kebahagiaan dan ketenangan.

Para pembaca yang budiman kehilangan dan kedukaan merupakan hal yang alami, dan tidak dapat  kita pungkiri. kita tidak mau kehilangan orang yang kita cintai dan kasihi sebab kedekatan kita dengannya sudah terlampau intim apa lagi sudah sebagai suami dan isteri yang sah dihadapan orang tua dan perwakilan pihak Gereja, sangat sulit bagi kita untuk melupakan orang yang sangat kita cintai pergi meninggalkan kita untuk selamanya, tetapi kita juga harus menerima kenyataan ini, relakanlah dirinya pergi dengan damai, jadikanlah kepergiannya itu sebagai kekuatan untuk menjalani hidup ini lebih baik lagi. 
  
Para pembaca yang baik jika kita mengenang masa lalu dan ingin supaya masa lalu itu terjadi lagi dalam kehidupan kita berarti kita sudah sangat melekat dengan keadaan itu, maka menjadi sulit dan akan lebih berat untuk melepas pergikan orang yang kita cintai oleh karena kita selalu memikirkan semua hal yang pernah terjadi bersamanya di masa lalu, tetapi ingat juga jangan sampai kita larut dalam bersedih pikirkan juga akan masa depan yang tidak mungkin akan terjadi bersamanya, jadikanlah angan-angan yang perna dirajut bersamanya akan menjadi acuan untuk menapaki kehidupan ini di masa yang akan datang. 

Para pembaca yang baik hal yang sangat membantu untuk kita lakukan dalam menghadai kenyataan hidup mengalami kedukaan dan kehilangan adalah kembali melihat ke masa lalu dan ke masa depan dengan cara yang berbeda. Ketika melihat ke masa lalu, pikirkanlah bahwa kita sangat beruntung ia pernah memasuki kehidupan kita, kita sangat beruntung karena persahabatan itu ada, selama besama kita dapat berbagi kebersamaan, kedekatan dan cinta, kita sangat beruntung telah memilikinya dalam hidup dan memberi warna tersendiri dalam merajut kebersamaan itu dalam menjalani kehidupan ini. 

Para pembaca yang budiman dengan merenung hal seperti diatas dan selalu memaknainya dalam hidup dan melihat ke masa lalu sebagai momen untuk kita tetap teguh dan tegar dan selalu bersyukur atas pengalaman hidup bersamanya oleh karena kenangan-kenangan bersamanya akan selalu terpatri dalam diri dan kita tidak merasa kehilangan. 

Dan ketika kita melihat ke masa depan kita dapat berkata, " dia  telah mengajarkan banyak hal kepada saya bagaimana mencinta, menjadi seorang sahabat dan memiliki hati yang baik, Ia telah mengajarkan banyak hal tentang kehidupan ini dan saya ingin melanjutkan kehidupan ini lebih baik lagi dan dengan sungguh - sungguh menjalankannya, disinilah kita merasakan keutuhan dan kebahagiaan dalam hati menerima kenyataan hidup ini.

Para pembaca yang baik syukurilah apa yang pernah kita rasakan bersama, sadarilah berapa banyak yang telah mereka berikan kepada kita dan sekarang giliran kita untuk memberikan juga kepada orang lain dan kita harus  tahu bahwa kita juga mampu untuk melepaskan semua kenangan yang ada bersama orang yang kita cintai, jadikan itu sebagai pedoman untuk menjalani kehidupan selanjutnya. 

Semoga bermanfaat 

Hengki Mau

11/10/2021

HIDUP INI DIBENTUK OLEH PIKIRAN KITA SENDIRI

Pada dasarnya berpikir adalah membayangkan segala sesuatu yang ada berdasarkan imajinasi untuk memunculkan ide atau gagasan sesuai proses mental yang ada dalam diri setiap kita untuk memaknai dan merefleksikan tentang kehidupan yang memungkinkan kita untuk merepresentasikan  tentang pengalaman hidupnya secara efektif sesuai dengan tujuan, rencana, dan keinginan yang telah ada dalam pikiran kita.

Para pembaca yang budiman, dapat dikatakan bahwa pikiran adalah kemampuan untuk menghubungkan keadaan mental, pengetahuan,hasrat, kepercayaan dan lain sebagainya yang ada dalam diri setiap kita untuk mempermudah kehidupan, dalam menciptakan sesuatu yang baru guna menaklukkan masalah hidup yang kita hadapi.

Oleh karena itu sebagai manusia pemikir sadarilah akan kelebihan dan kekuatan serta talenta,bakat dan minat dalam diri kita, dan ingat jangan tergoda untuk mengurusi kelebihan dan kekuatan serta kekurangan orang lain. Fokuskan energi yang ada dalam diri kita untuk menjadi yang terbaik dalam diri sendiri, telusuri minat,bakat dan kemampuan untuk melakukan hal-hal yang baik dengan keikhlasan hati, teruslah belajar dan selalu evaluasi diri kemudian tanyakan pendapat orang-orang disekitar kita bagaimana pandangan mereka tentang diri kita oleh karena merekalah yang dapat menilai dan mengetahui kekuatan, kelebihan dan kekurangan yang ada dalam diri kita.

Para pembaca yang budiman berdasarkan ulasan diatas ada pertanyaan yang mendasar yakni mengapa harus ada orang lain dalam kehidupan kita, jawabannya adalah karena kita saling membutuhkan antara satu dengan lainnya " tidak baik manusia itu hidup sendirian" (pernyataan biblis). Maka kita manusia dapat disebut sebagai makhluk sosial, butuh interaksi dengan sesama manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup, karena itu berlakulah sopan terhadap siapa saja yang ada disekitar kita.

Maka isilah hati kita dengan pikiran tenang,kedamaian,keberanian,kesehatan, serta harapan, sebab hidup kita di bentuk oleh "pikiran" kita sendiri, jangan perna menyalakan orang lain sebab itu hanya akan membuang waktu dan tenaga yang dapat menghentikan laju kesuksesan kita, maka berkomitmenlah untuk mengambil tanggung jawab penuh pada hidup  dan hadapi setiap persoalan yang ada dengan "berpikir" yang positif dan selalu percaya diri.

Para pembaca yang baik janganlah pernah menyerah ketika kita masih mampu untuk "berpikir" oleh karena tidak ada kata akhir untuk mencoba sesuatu yang baru. Ingat memulai segala sesuatu harus ada sikap semangat, berani, penuh antusias, serta selalu "berpikir" positif dalam menyambut tantangan hidup. 

Semoga bermanfaat

Hengki Mau

07/10/2021

BELAJARLAH DARI ORANG LAIN

Semua orang yang mendiami planet bumi ini tidak perna terlepas dari ungkapan kalimat yang dinamakan " Belajar ". Proses belajar sudah dimulai sejak seorang anak manusia melepaskan diri dari pelukan seorang ibu yang melahirkannya pada umur satu hingga dua tahun, pada umur ini Ia akan mulai mandiri dalam melakukan hal-hal kecil dalam aktivitasnya didalam  rumah bersama orang tua dan saudari-saudaranya, hingga ia dewasa dan berbaur di lingkungan masyarakat, dan aktifitas belajar akan terus berlangsung hingga seseorang itu meninggalkan dunia ini menuju ke keabadian. 

Para pembaca yang budiman belajar bukanlah sekadar menulis dan membaca, tetapi juga dapat menghayati dan memaknai atas apa yang kita lihat,rencanakan, dan selanjutnya kita lakukan, dengan begitu kita akan  tahu bahwa lewat aktivitas atau peristiwa apapun kita dapat belajar. 

Dalam pergaulan kita sehari-hari begitu banyak kejadian dan peristiwa yang kita alami baik yang disadari ataupun tidak. kita maknai dan hayati melalui akal pikiran kita dan muncul suatu ide atau gagasan sambil  menilai terhadap kejadian dan peristiwa itu, maka disini sudah terjadi proses "belajar" oleh karena imajinasi kita mulai bekerja untuk menganalisa semua kejadian dan peristiwa yang terjadi saat itu.
Para pembaca yang baik dalam realita hidup dan pergaulan kita sehari-hari sering kita jumpai banyak orang dengan karakter dan peribadi yang berbeda-beda, dan  dari perbedaan ini kita dapat "belajar" untuk kembali mengenal mereka, mulai dari karakter dan keperibadiannya, pembawaan diri dalam pergaulan, bertutur kata dalam berkomunikasi dan masih banyak lagi yang ada dalam diri sesama kita yang akan menjadi pedoman untuk pengembangan diri kita dalam hidup bermasyarakat terutama dalam hal " Belajar ". 

Perlu dapat kita ketahui bersama bahwa aktifitas kita dari bangun pagi hingga kembali bangun pagi dapat kita atur sesuai dengan keinginan kita, namun tanpa kita sadari bahwa selang waktu yang kita tentukan, umpama dari jam 04.30 hingga jam 24.00, terdapat berbagai pengalaman hidup yang kita alami baik dari hal-hal sederhana sampai pada hal-hal yang luar biasa, dari hal-hal yang baik sampai pada hal-hal yang tidak baik, dalam selang waktu ini juga kita dapat  menjumpai orang baik, juga ada yang pura-pura baik, bahkan  ada juga orang yang sangat tidak baik. 

Keunikan dan keragaman yang ada dalam diri setiap kita, adanya perbedaan karakter dan peribadi, menjadi baik, pura-pura baik dan seterusnya merupakan realita dalam perjalanan dan pergaulan hidup kita menjadi salah satu anggota masyarakat yang selalu hidup bersama dalam satu lingkungan. 

Namun perlu kita ketahui bahwa baik buruknya seseorang masih ada satu kelebihan yang tersembunyi dalam dirinya yang  membuat kita terus belajar untuk mengenali mereka, maka Jangan perna menyesal mengenal orang baik ataupun tidak, karena melalui mereka kita dapat belajar tentang kebaikan dan keburukan, karena orang baik akan memberikan kebahagiaan, orang yang tidak baik akan memberikan pengalaman, orang yang jahat akan memberikan pelajaran, dan orang yang sangat baik akan memberikan kenangan yang indah.

Para pembaca yang budiman ulasan diatas merupakan rambu-rambu bagi kita untuk memahami diri sendiri dan orang lain, apapun yang di bicarakan orang lain tentang kita ataupun orang-orang tertentu, itu adalah suatu proses " Belajar " untuk memahami diri dan orang-orang disekitar kita.

Semoga bermanfaat.

Hengki Mau.




Hitam Putih Tenaga Honorer Dan Nasibnya.

Dalam upaya pemerintah pusat untuk mengatasi pertambahan jumlah tingkat pengangguran secara skala nasional maka melalui beberapa...